CIGUDEG – Bertempat
di Masjid Jami Nurul Amal, Kampung Cigudeg Kidul, Desa Cigudeg,
Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Bupati Bogor Rachmat Yasin kali
ini melaksanakan kegiatan Saba Desa atau Jumat Keliling (Jumling),
Jumat (8/6/2012).
Di hadapan para jamaah Bupati kembali menerima keluhan
mengenai ruas jalan Cigudeg menuju ke Jasinga yang rusak. Atas keluhan
tersebut Bupati menjelaskan bahwa ruas jalan tersebut merupakan jalan
negara yang perbaikannya merupakan tanggung jawab Pemerintah pusat.
“Jika
memang ruas jalan tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah
Kabupaten Bogor, maka secepatnya jalan tersebut akan kami perbaiki,
namun jalan tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah pusat. Saya
minta agar warga Cigudeg bersabar karena perbaikan jalan tersebut sedang
dilakukan oleh Pemerintah pusat,” jelasnya.
memang ruas jalan tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah
Kabupaten Bogor, maka secepatnya jalan tersebut akan kami perbaiki,
namun jalan tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah pusat. Saya
minta agar warga Cigudeg bersabar karena perbaikan jalan tersebut sedang
dilakukan oleh Pemerintah pusat,” jelasnya.
Di
wilayah yang dipimpin Camat Enday Zarkasyi ini, Bupati juga menyatakan
pada tahun ini akan segera dibangun Puskesmas Pelayanan Obstetri
Neonatal Emergesi Dasar (PONED) di wilayah Cigudeg. “Tahun ini Puskesmas
PONED akan kita dirikan di Cigudeg, sehingga nantinya warga Cigudeg
tidak harus jauh – jauh jika harus melakukan proses persalinan,”
ungkapnya.
wilayah yang dipimpin Camat Enday Zarkasyi ini, Bupati juga menyatakan
pada tahun ini akan segera dibangun Puskesmas Pelayanan Obstetri
Neonatal Emergesi Dasar (PONED) di wilayah Cigudeg. “Tahun ini Puskesmas
PONED akan kita dirikan di Cigudeg, sehingga nantinya warga Cigudeg
tidak harus jauh – jauh jika harus melakukan proses persalinan,”
ungkapnya.
Puskesmas
PONED adalah puskemas yang memiliki fasilitas atau kemampuan untuk
melakukan penanganan kegawatdaruratan obstetri dan neonatal dasar serta
termasuk dalam Puskemas yang harus siap 24 jam. “Dibangunnya Puskesmas
PONED ini merupakan jawaban atas permintaan masyarakat terutama warga
Cigudeg dalam hal pemeliharaan kesehatan yang diberikan oleh Pemerintah
Kabupaten Bogor,” kata Bupati.
PONED adalah puskemas yang memiliki fasilitas atau kemampuan untuk
melakukan penanganan kegawatdaruratan obstetri dan neonatal dasar serta
termasuk dalam Puskemas yang harus siap 24 jam. “Dibangunnya Puskesmas
PONED ini merupakan jawaban atas permintaan masyarakat terutama warga
Cigudeg dalam hal pemeliharaan kesehatan yang diberikan oleh Pemerintah
Kabupaten Bogor,” kata Bupati.
Selain
itu, Bupati juga menerima laporan mengenai masih adanya Madrasah
Tsanawiyah (MTS) Al – Fatah di Desa Cigudeg yang memiliki 200 murid
masih menumpang di bekas kantor desa. Atas laporan tersebut Bupati pun
berjanji di tahun 2013 Pemerintah Kabupaten Bogor akan membangun tiga
ruang kelas bagi MTS tersebut
itu, Bupati juga menerima laporan mengenai masih adanya Madrasah
Tsanawiyah (MTS) Al – Fatah di Desa Cigudeg yang memiliki 200 murid
masih menumpang di bekas kantor desa. Atas laporan tersebut Bupati pun
berjanji di tahun 2013 Pemerintah Kabupaten Bogor akan membangun tiga
ruang kelas bagi MTS tersebut
“Pendidikan
merupakan hal yang sangat penting, maka tahun depan kita akan bangun
tiga unit kelas untuk menunjang proses belajar mengajar di MTS tersebut,
apalagi MTS tersebut telah memiliki anak didik yang cukup banyak,”
janjinya.
merupakan hal yang sangat penting, maka tahun depan kita akan bangun
tiga unit kelas untuk menunjang proses belajar mengajar di MTS tersebut,
apalagi MTS tersebut telah memiliki anak didik yang cukup banyak,”
janjinya.
Jumling
kali ini juga dihadiri oleh para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
di lingkup Pemerintah Kabupaten Bogor. Bupati menyatakan ia membawa SKPD
turut dalam kegiatan Jumling ini agar dapat mengetahui dan segera
menindaklanjuti permasalahan yang ada di tengah – tengah masyarakat. (ARI/ICE)
kali ini juga dihadiri oleh para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
di lingkup Pemerintah Kabupaten Bogor. Bupati menyatakan ia membawa SKPD
turut dalam kegiatan Jumling ini agar dapat mengetahui dan segera
menindaklanjuti permasalahan yang ada di tengah – tengah masyarakat. (ARI/ICE)
Artikel Terkait :
Pintu Tol Katulampa Akan Dibuka Tahun 2020
Bupati Ingin Pembangunan Jalan Poros Tengah Timur Dilanjutkan
Pembangunan Jalur Puncak 2 Poros Tengah Timur Akan Telan Rp1,2 Triliun
Bima Arya Optimis Gedung Baru RSUD Rampung Sesuai Target
Diduga Pemenang Tender Alihkan Pengerjaan Proyek
Sayembara Desain Kawasan Ibukota Negara, Total Hadiah 5 Miliar
Rencana Pembanguna Exit Tol Pangandaran
Rencana Proyek Double Track Bogor Sukabumi Masih Dibahas