Kampung Batik terbesar di Bogor hadir di Pusat Grosir Bogor (PGB) Jalan Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah. Kampung Batik binaan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Bogor diresmikan oleh Ketua Bapeda Kota Bogor Hari Sucahyo mewakili Walikota Bogor, Kamis (31/3/2011)
Dalam sambutannya Walikota Bogor yang disampaikan Ketua Bapeda Hari Sucahyo menyampaikan apresiasi kepada KADIN yang telah membangun Kampung Batik di Pusat Perbelanjaan yang ada di Kota Bogor.
“Ini sebuah kesempatan yang baik untuk mengembangkan kegiatan bisnis dengan memanfaatkan Kampung Batik sebagai etelase atau tempat memamerkan sekaligus menawarkan produk-produk batik ke masyarakat konsumen, “ kata walikota.
Etalase seperti ini jelas sangat diperlukan, terlebih lagi karena tempat ini dirancang secara khusus untuk bisa dikembangkan menjadi semacam pusat perdagangan baik bagi Kota Bogor dan sekitarnya. Kampung batik akan menjadi sebuah tempat perdagangan batik yang prosepektif. “Namun, bisa tidaknya Kampung batik ini menjadi sebuah pusat bisnis batik yang sukses, tergantung dari para pengguna tempat ini, “ katanya.
Oleh karena itu Walikota berharap kepada para pengrajin batik atau pedagang batik yang menempati kampung batik ini agar saling dukung dan bahu membahu serta mau berjuang bersama, untuk bisa menjadikan kampung batik sebagai gerai usaha yang sukses.
Ketua KADIN sementara Kota Bogor, Erick Suganda mengatakan, dibukanya Kampung Batik merupakan salah satu program dari KADIN dalam pemberikan pembinaan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM). “ Kita membangun kampung batik untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwa di Bogor ada pusat batik, “ kata Erick.
Menuru
t Erick, KADIN melakukan pembinaan kepada UKM yang bergerak dibidang batik, sekaligus mempromosikan produk-produknya. Makanya, siapkan lokasi yang strategis untuk memesarkan produknya, di PGB “ ujarnya.
Lokasi Kampung Batik sangat stragis dilantai dua PGB, berbagai produk batik UKM dipasarkan disini, dengan harga bervariasi dan bisa terjangkau oleh berbagai kalangan masyarakat. (yan/gus/als)
Sumber : Kota Bogor 31/03/2011