Setelah melewati seleksi administrasi, Kota Bogor terpilih sebagai salah satu nominator Kota yang berhasil dalam menjalankan program kesatuan gerak PKK-KB Kes Provinsi Jawa Barat. Diharapkan, Kota Bogor sukses menjadi duta Jawa Barat dalam Lomba Kesatuan gerak PKK-KB Kes Tingkat Nasional 2011.
Harapan tersebut tertuang dalam sambutan Ketua Tim Rechecking Kesatuan Gerak PKK-KB Jabar Netty Prasetyani dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Ketua Rombongan tim Rechecking Prov Jabar Euis Sugiarti Sutisna, Selasa (24/1/2012).
Euis memimpin rombongan tim rechecking tengah melakukan monitoring dan evaluasi tahap kedua di Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Pada tahap pertama, Kota Bogor bersama dengan 10 Kabupaten dan 4 Kota di Jawa Barat lolos dalam seleksi administrasi tahap pertama yang diselenggarakan pada bulan November 2011 lalu. Tim telah melakukan monitoring, evaluasi dan pembinaan ke seluruh kabupaten dan kota se Jawa Barat.
Monitoring dilakukan untuk mengevaluasi kesiapan kabupaten kota dalam melaksanakan tertib administrasi, yang meliputi ketepatan waktu dan kelengkapan laporan. Sehingga didapatkan gambaran kesungguhan daerah dalam mempersiapkan dan melaksanakan kesatuan gerak PKK KB kes.
“Atas tercapainya prestasi tersebut, saya mengucapkan selamat kepada bapak Walikota Bogor beserta jajaran pemerintah daerah dan masyarakat atas partisipasi dan mendukung program PKK KKB Kes. Menjadi harapan kita bersama Kota Bogor saat ini telah menjadi salah satu nominator akan mampu meraih prestasi tertinggi serta menjadi duta terbaik di tingkat Jawa Barat pada waktunya,” kata Netty Prasetyani.
Sebelumnya rombongan Monev tahap kedua ini diterima langsung oleh Walikota Bogor Diani Budiarto di Rumah Dinas Walikota, Jalan Pajajaran Bogor. Selanjutnya rombongan melanjutkan peninjauan lapangan.
Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor Edgar Suratman, Ketua Tim Penggerak Kota Bogor Fauziah Diani Budiarto, Camat Tanah Sareal Loeloe Syafei beserta lima camat se-Kota Bogor, Ketua BPMKB Kota Bogor Nia Kurniasih dan sejumlah pejabat lainnya menerima kedatangan tim di Kelurahan Kebon Pedes.
“Sebagai tindak lanjut dari monev tahap pertama, hari ini kita menghadiri rechecking monev tahap kedua. Yang bertujuan melihat secara langsung realita di lapangan. Hasil yang diharapkan adalah terpilihnya peringkat terbaik tingkat Pov jabar untuk setiap kategori dalam kegiatan kesatuan gerak PKK KB Kes, perilaku hidup sehat, dan lingkungan bersih dan sehat,” urai Netty.
Menerima kedatangan rombongan, Diani mengatakan bahwa apapun hasil yang diperoleh dari pengamatan dan penilaian hari ini, akan menjadi masukan yang sanga berarti bagi pemerintah daerah berserta jajarannya.
Disadari, terlepas dari sejumlah keberhasilan yang sudah diraih oleh Kota Bogor di bidang PKK-KB kesehatan ini, masih banyak permasalahan yang perlu dibenahi.
“Semoga apa yang kami laksanakan di dalam mensukseskan jalannya program Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes, akan selalu mendapatkan bimbingan dan lindungan Allah Subhanahu Wataala,” harap Diani.
Sementara itu Ketua TP PKK Kota Bogor Fauziah mengatakan, program Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes merupakan program bersama antara PKK, KB dan Kesehatan. Dengan kesatuan gerak ini, akan terlihat sinergitas antara pemerintah dan masyarakat.
Terutama akan terlihat adanya kesadaran dari masyarakat. Dari program ini, terlihat adanya kepedulian dan kesadaran masyarakat sehingga program tersebut dapat terlaksana.
Ada sejumlah program dari PKK, KB dan kesehatan seperti pelayanan KB yang diselenggarakan oleh Puskesmas Pondok Rumput, Kelurahan Kebon Pedes Tanah Sareal Bogor. “Alhamdullilah ada kurang lebih 30 ibu-ibu yang mendapat pelayanan IUD dari program KB,” jelas Fauziah.
Dengan kedatangan monitoring dan evaluasi tahap kedua hari ini, Fauziah menunjukkan keberhasilan Kota Bogor menyisihkan 26 Kabupaten Kota di Jawa Barat. Harapan ke depan, keberhasilan kesatuan gerak PKK-KB-Kes di Kota Bogor akan mengantarkan masyarakat Kota Bogor yang lebih sehat, lebih mengerti dan peduli terhadap lingkungan yang bersih dan sehat. (eka)
Sumber: Kota Bogor (dian/gus)