CIBINONG – Kiprahnya selama 20 tahun terakhir ini membuat RSPD –kini bernama Radio Teman- tetap mengudara dan dinikmati penggemarnya.
Perjuangan
Martimbang Irijono (50) mempertahankan eksistensi Radio Siaran
Pemerintah Daerah (RSPD), di bawah Dinas Komunikasi dan Informasi
Kabupaten Bogor, patut diapresiasi.
Kepada Jurnal Bogor, pria
bersuara berat ini mengisahkan, sejak mengudara pada 3 Juni 1994, dia
sudah menggawangi Radio Teman, bersama tiga personel. Namun seiring
perjalanan waktu, kini hanya dia yang tekun menggeluti penyiaran radio
itu.
“Pekerjaan ini sudah menjadi hobi, kalau saya ditawarkan ke tempat lain, memang saya nggak mau,” ujarnya lalu tersenyum kecil.
Sebelumnya,
radio ini sempat berganti nama, mulai dari Radio Prayoga, Tegar
Beriman, Ragam Pakuan, hingga akhirnya menjadi Radio Teman FM, akronim
dari Tegar Beriman.
Kemampuan dan eksistensi radio ini tidak bisa
diabaikan begitu saja.
Dengan kemampuan sinyal 10.000 megawat, radio di
gelombang 93.00 FM, ini mampu didengar hingga ke Kota Depok, Parung
Panjang, Kabupaten Tangerang, dan sejumlah kecamatan di daerah
pegunungan dan perbukitan.
”Kalau di Sukamakmur, Parung Panjang dan Sukajaya suaranya jelas, tapi kalau di daerah Jonggol, Cariu dan Tanjungsari suaranya masih kresek-kresek,” ujar Penanggungjawab siaran radio itu.
Sehari-harinya, Martimbang ditemani mikropone bernilai puluhan juta rupiah buatan Jerman. Sehingga suara dari penyiar menjadi jelas dan jernih terdengar. Kemampuan teknologi itu, membuat Radio Teman sempat memiliki pendengar hingga ribuan orang. Itu dibuktikan dari acara off air yang digelar beberapa tahun lalu di halaman UPT RSPD di kompleks Pemkab Bogor.
“Kami nggak tahu sekarang berapa banyak pendengarnya, tapi dulu waktu kami buat acara off air, sekitar ribuan orang datang memadati halaman kantor ini,” kisahnya.
Tuntutan perkembangan zaman, membuat Radio Teman FM harus semakin eksis dan mandiri. Untuk mencapainya, radio yang kini berorientasi pada segmentasi berita dan hiburan, ini berupaya meningkatkan kualitas program siaran.
“Kami terus berproses, seiring perkembangan waktu, oleh karena itu radio ini harus semakin mandiri dengan menggandeng sejumlah BUMN, MNC dan instansi pemerintahan lainnya,” tandasnya. (ice)
Editor: Michelle
Email: beritabogor2002@ gmail.com