Telah hadir ditengah-tengah kita, sebuah Hotel bernuansa Sunda yang berkomitmen mewujudkan hotel berbudaya dan non alkohol.
Padjadjaran Suites Hotel dan Conference merupakan hotel bintang
empat ini memiliki kapasitas 119 kamar dengan delapan lantai, tepat untuk
bisnis dan conference.
Lokasi di jalan Padjadjaran sangat strategis di pusat Kota Bogor dengan fasilitas layanan terbaik.
Padjadjaran Suites Hotel and Conference dilengkapi fasilitas ruang meeting
dengan kapasitas 250 orang, outdoor swimming pool, bale bugar fitness canter
and spa, bale bacakan restaurant, hegarmanah restaurant and lounge, ming xia
Chinese restaurant dan executive lounge.
Komitmen dalam melestarikan budaya Sunda bukan basa-basi pengelola hotel ini. Pasalny, pengunjung hotel akan menikmati suasana budaya, dimulai
dari interior, hiburan hingga penyediaan menu hidangan pembuka dengan aneka
hidangan daerah seperti nasi timbel, dan berbagai makanan khas Sunda.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) sekaligus pemilik Padjadjaran Suites Hotel
and Conference Sofyan menyebutkan, Kota Bogor memiliki daya tarik tersendiri
sebagai daerah tujuan wisata sekaligus bisnis. Letaknya dinilai strategis
karena merupakan pusat pertemuan antara ibu kota dengan daerah-daerah di
wilayah Jawa Barat.
Grand Opening
Walikota
Bogor Diani Budiarto meresmikan hotel bernuansa Sunda di Jalan Pajajaran
No : 17 Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor, Jum’at (24/2/2012) malam. Hotel
bernuansa sunda ini diberinama Suites Hotel and Conference Bogor di bawah
naungan PT Alisya Kurnia Beauty.
Pada acara Grand Opening Pajajaran Suites and Conference yang dihadiri langsung Walikota Bogor Diani Budiarto. Hadir pula Mus Mudjiono berkolaborasi dengan
Idang Rasyidi & Syindance yang turut memeriahkan jalannya seremoni hotel terunik di tanah sunda ini.
Dalam kesempatan itu Diani yang didampingi General Manager Pajajaran Suites Hotel and
Conference Aan Kristiawan Direktur Utama Padjadjaran Suites Hotel and
Conference Sofyan mendandatangani prasasti sebagai tanda resmi
beroperaasinya hotel tersebut.
Pada kesempatan tersebut Walikota Diani Budiarto mengatakan, hingga awal tahun
2012 sudah ada empat hotel yang siap diresmikan, diantarnya hotel yang
bernuansa sunda ini,
“Menjamurnya hotel –hotel di Kota Bogor sejalan dengan pertumbuhan dan
perkembangan Kota Bogor sebagai penyangga Ibu Kota. “ Sebagai penyangga
Ibu Kota, Kota Bogor menjadi tujuan weekend, “ kata Diani.
Oleh karena itu Diani menyampaikan apresiasi kepada para pengusaha yang
membangun hotel–hotel di Kota Bogor, disamping sebagai wahana untuk
penyerapan tenaga kerja, menambah fasilitas, juga telah memberikan kontribusi
bagi Pemerintah Kota yakni meningkatnya PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota
Bogor.
Diani mengingatkan, kepada pengolola hotel untuk menjalin bererjasama dengan
pihak-pihak terkait di Kota Bogor seperti HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia),
dan PHRI (Persatuan Hotel dan Restoran) untuk bisa mengemas, bagaimana para
wisatawan yang berkunjung ke Kota Bogor bisa lebih lama lagi
tinggal di Kota Bogor.
“Kita melihat selama ini para wisatawan yang datang ke Kota Bogor hanya
sekedar singgah. Mereka datang ke Kota Bogor hanya untuk berbelanja, sedangkan
sasaran objek kunjungannya ke luar Kota seperti ke Kabupaten Bogor, “ ungkapnya. (als)