BERITA BOGOR – Ragam kegiatan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan sudah barang pasti mudah ditemui pada tanggal 17 Agustus. Berbagai ide kreatif selalu muncul dalam perayanaan tahunan.
Dalam HUT RI yang ke 74 kami dari berbagai organisasi dan komunitas coba menggagas ide gagasan dan kegiatan yang tentunya memiliki makna yang terkorelasi dengan momentum Kemerdekaan.
Gerakan Merdeka Dari Sampah dan Merdeka Dari Kemiskinan
“Gerakan Merdeka Dari Sampah dan Merdeka Dari Kemiskinan” menjadi issu yang untuk diangkat dalam momentum HUT RI Ke 74 untuk merefleksikan makna yang sebenarnya dalam mengisi kemerdekaan ini.
Persoalan lingkungan (sampah) dan persoalan kemiskinan menjadi momok sehingga dianggap bahwa di Kabupaten Bogor darurat sampah dan darurat kemiskinan sehingga tepat kiranya dimomentum Hari Kemerdekaaan persoalan itu diangkat dengan tujuan membangun kesadaran masyarakat untuk ikut berperan aktif mengatasi persoalan tersebut.
Launching 2 Gerakan dimomentum 17 Agustus hanya sebagai langkah awal sehingga harus ditindaklanjuti dengan langkah kongkrit kedepan guna mensukses 2 gerakan mulia itu. Ruhiyat Saujana (Penggagas Gerakan Merdeka Dari Sampah dan Merdeka Dari Kemiskinan).
Untuk memperingati HUT RI ke-74 ada beberapa rangkaian kegiatan terhitung dari tanggal 16 Agustus hingga 18 Agustus 2019.
Ditanggal 16 kami melakukan doa dan istigosah bersama, tentunya ini untuk mengenang dan mendoakan para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan indonesia, lalu di tanggal 17 kamu mengadakan kegiatan mancing bersama di desa pasarean.
Puncaknya itu di tanggal 18 Agustus dengan tagline
#merdeka dari sampah
#merdeka dari kemiskinan
mengapa kami mengangkat 2 isu ini karna menurut kami 2 isu ini sangat krusial.
Yang pertama isu terkait sampah seperti yang kita ketahui hari ini kabupaten Bogor darurat akan sampah, maka dari itu kami mengajak seluruh kalangan masyarakat akan sadar tentang bahayanya sampah.
Dan yang kedua terkait kemiskinan tentunya ini PR kita bersama. Hari ini hampir 7,14% warga di kabupaten Bogor hidup dibawah kemiskinan, maka dari itu kami mengajak seluruh kalangan masyarakat untuk sama melakukan gerakan sosial bersama menyikapi persoalan kemiskinan .
Kegiatan yang kami lakukan yaitu senam bersama dan jalan sehat pungut sampah dan ditutup dengan kreasi seni para pemuda lokal khususnya (hasby assyidiqi ketua pelaksana refleksi merah putih) –rilis/ruhiyat saujana