KOTA BOGOR- Walikota Bogor Diani Budiarto meresmikan
Gedung Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penanggulangan Bencana, Cibuluh Bogor Utara, Kamis
(16/2/2012).
Dibangunnya gedung Pos Damkar dan Penanggulangan Bencana
ini merupakan Pos ketiga, setelah Pos Damkar di Sukasari, dan Pos
Damkar Yasmin.
Pos Damkar dan Penanggulangan bencana Cibuluh dibangun
menghabiskan dana Rp1,4 miliar. Walikota Bogor Diani Budiarto berharap keberadaan pos baru pemadam
kebakaran dan penanggulangan bencana akan lebih mempercepat penanganan
terjadinya musibah kebakaran dan bencana alam.
“Kita berharap dengan
penambahan pos akan lebih optimal memberikan pelayanan kepada masyarakat
didalam penanggulangan kebakaran dan bencana alam, “ kata Diani.
Diani
mengingatkan kepada aparat di wilayah Kelurahan pro aktif
mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pencegahan kebakaran dan
bencana lainnya, termasuk evakuasi. “Jadi, tidak mungkin petugas damkar
yang berkeliling ke wilayah, dan ini menjadi tugas aparat wilayah yang
pro aktif, “ pintanya.
Ia mengatakan, bahwa selama ini petugas
damkar selalu mendapat kritikan jika terlambat datang ke lokasi. Justru,
sebaliknya jika dalam menangani kebakaran berhasil tidak akan mendapat
pujian. “ Ini resiko sebagai petugas damkar,“ tukasnya.
Lebih lanjut Diani juga mengingatkan terhadap SKPD (Satuan Kerja
Perangkat Daerah) terkait yang menangani bencana untuk selalu siaga
dalam menhadapi bencana yang setiap saat mengancamSementara itu Kepala Dinas Pengawasan Bangunan dan Permukiman Erna
Hernawati mengatakan, gedung Pos Damkar dan Penanggulangan Bencana
Cibuluh dibangunan dalam dua tahap.
Tahap pertama tahun 2010 yaitu
pembangunan struktur dan tahap kedua penyelesaian bangunan. Secara
keseluruhan bangunan menghbiskan dana Rp1,4 miliar merupakan bantuan
dari Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi
Jabar.
Erna menyebutkan, pembangunan Pos baru ini merupakan
tindak lanjut program Pemerintah Pusat mengenai kegiatan penyusunan
Rencana Induk Sistim Proteksi Kebakaran (RISPK), dan Kota Bogor
merupakan salah satu daerah yang telah memiliki RISPK.
Menurutnya,
kekuatan personil damkar yang ada saat ini berjumlah 84 orang meliputi 6
orang unsur staf, 78 anggota Fire Fighter, terbagi menjadi 9 regu (3
regu di Pos Sukasari, 3 regu di Pos Yasmin, dan 3 regu Pos Cibuluh).
Melihat
kekuatan personil yang ada, kata Erna, perlu ada penambahan personil
mengingat sudah banyak yang sepuh, sehingga dibutuhkan personiil yang
muda untuk menambah kekuatan. Apalagi, tambah Erna, seiring dengan
perkembangan Kota, banyaknya gedung bertingkat diatas 3 lantai dan
pemukiman yang semakin padat. (als)
Sumber: Kota Bogor