
Serah terima gedung Damkar sektor wilayah Kecamatan Citeureup, (22/6)
BERITA BOGOR – Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT. Argha Karya Prima Industri dalam bentuk hibah gedung pemadam kebakaran (Damkar) sektor wilayah Citeureup, Selasa (22/06/2021).
Direktur PT. Argha Karya Prima Industri, Jimmy Tjahjanto menjelaskan, tersedianya gedung Damkar menjadi sangat penting sebagai pendukung kelancaran seluruh kegiatan perekonomian di Kabupaten Bogor, khususnya di Kecamatan Citeureup. PT. Argha Karya Prima Industri sangat peduli pada semua kelancaran operasional baik di internal maupun masyarakat sekitar.
“Bentuk kepedulian ini kami tunjukan dengan program TJSL atau CSR berupa hibah sebagian tanah milik kami dan bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor untuk membangun gedung Damkar yang nantinya akan difokuskan melayani wilayah Kecamatan Citeureup dan sekitarnya”, jelas Jimmy.
Jimmy menambahkan, saya ucapkan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor dalam hal ini Dinas Pemadam Kebakaran, sehingga gedung ini dapat berdiri dengan baik. Kami berharap Dinas Damkar dapat menggunakan gedung ini dengan maksimal, agar dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya untuk masyarakat.
“Serah terima gedung Damkar sektor wilayah Kecamatan Citeureup ini adalah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT. Argha Karya Prima Industri dalam bentuk hibah tanah, bangunan, beserta seluruh isinya”.
Hal ini disampaikan Iwan Setiawan pada acara peresmian dan penandatanganan berita acara serah terima Pos Damkar, di PT. Argha Karya Prima Industri, Citeureup, Selasa (22/06/2021
Iwan menambahkan, sektor ini untuk melayani wilayah Citeureup dan sekitarnya dengan kekuatan 2 sampai 3 unit mobil Damkar dan 30 personel Damkar. Kita sedang berupaya terus meningkatkan pelayanan dengan membangun beberapa sektor di Wilayah Timur, mengingat kawasan ini adalah kawasan industri dan padat penduduk.
Wabup berpesan, Camat harus membangun komunikasi yang baik dengan para pengusaha, sehingga pengusaha bisa ikut berkontribusi dalam pembangunan yang bersumber dari anggaran non-APBD. Salah satu buktinya adalah pembangunan gedung Damkar sektor wilayah Citeureup iini (***)