Puncak acara tahun baru Imlek Ke 2565 Tahun 2014 dihadiri sejumlha pejabat, termasuk Walikota dan Wakil Walikota
terpilih Bima Arya Sugiarto dan Usmar Hariman, Dandim 0606, Polresta Bogor, Perwakilan Pemkot Bogor dan sejumlah undangan lainnya.
terpilih Bima Arya Sugiarto dan Usmar Hariman, Dandim 0606, Polresta Bogor, Perwakilan Pemkot Bogor dan sejumlah undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Walikota Bogor Ahmad Ru’yat menyampaikan bahwa festival cap gomeh sekaligus menjadi alat pemersatu budaya Bogor, sesuai dengan tema ajang budaya bogor pemersatu bangsa. “Meskipun kita memiliki tradisi budaya berbeda beda, tapi kita harus bersatu dan ini adalah salah satu bukti budaya yang ada dibogor,” pesan Ahmad Ruhyat.
Dilokasi yang sama, Ketua Yayasan Dhanagun Arifin Himawan berharap keberkahan di Tahun Kuda ini membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat Kota Bogor. “Semoga di tahun kuda ini kita di limpahkan keberkahan dan keselamatan oleh Tuhan Yang Maha Esa,” harapnya.
Sementara Budayawan Bogor, Ace Sumanta menyikapi pesta rakyat ini sebagai ajang silaturahmi para budayawan Sunda sekaligus membuktikan bahwa negeri ini berbeda suku namun tetap kuat dalam persatuan bermasyarakat. “Bahkan orang asing datang ingin menyaksikan lebih dekat keunikan pesta rakyat yang menampilkan tradisi bukan hanya dari Tionghoa tapi juga kesenian tradisional daerah,” ujar Ace Sumanta saat dihubungi.
Pantauan dilokasi, festival menggelar sekitar 13 pawai budaya, 20 tandu-tandu, 50 barongsai dari perkumpulan Jabodetabek, 12 mobil hias dan tarian saman dari provinsi aceh, konvoi Harley Davidson Club Indonesia di iringi pasukan berkuda dari Gunung Salak Stable. Yang lebih mengesankan adalah penampilan Liong sepanjang 50 meter diikuti puluhan Joli beratraksi membuat ribuan pengunjung terpukau.
Sementara ratusan petugas gabungan Kota Bogor nampak sibuk mengamankan area yang dijadikan lokasi kegiatan di sepanjang Jalan Surya Kencana, termasuk melakukan penyekatan jalan dan pengamanan pengunjung guna mengantisipasii kejahatan. Tak hanya itu, sempat terjadi kejar- kejaran antara petugas kepolisian dengan pelaku copet, namun pelaku tak berhasil ditangkap ditengah kerumunan massa pengunjung. (eric)
Editor: Annisa