CISARUA – Riung Gunung, Sisa – sisa peninggalan Bung Karno.
Obyek wisata ini terletak di tepi jalur Puncak ke arah Cianjur pada km 40. Tempat ini dapat dicapai dalam waktu sekitar 40 menit dari kota Bogor.
Panorama Alam Riung Gunung yang terletak di ketinggian 1.400 m dpl ini mempunyai udara yang segar. Obyek wisata ini juga telah dilengkapi dengan fasilitas permainan anak yang dapat dimanfaatkan oleh pengunjung.
Selain fasilitas permainan anak, obyek wisata ini juga telah dilengkapi dengan fasilitas teropong panorama yang memungkinkan pengunjung menikmati keindahan alam di sekitarnya.
Dulu, Riung Gunung adalah hanya sebuah halaman parkir tempat mendaratnya helicopter presiden pertama Indonesia, Ir. Sukarno.
Di sisi atas adalah villa tempat Bung karno beristirahat. Namun setelah itu halaman parkir itu menjadi halaman parkir mobil-mobil yang ingin menikmati indahnya pemandangan di puncak. Hingga kemudian banyak berdiri warung-warung makan di sekelilingnya.
Lahan seluas sekitar 1000 meter itu disulap menjadi sebuah pintu gerbang dan beranda dari tempat rekreasi Riung Gunung. Pemandangan yang bagus, dihiasi rindangnya pohon damar di sepanjang lokasi menjadi tempat yang romantic bagi para pasangan dan keluarga untuk menghilangkan penat.
Menurut pengelola, Riden, Riung Gunung udaranya segar karena dikelilingi oleh pohon teh dan kidamar yang rindang. Suasana di dalam sangat tenang sehingga orang merasa betah berlama-lama gazebo ataupun di rerumputan yang ada di area wisata.
Bagi anda yang mempunyai kegiatan gathering, di lokasi Riung Gunung juga tersedia halaman bersemen berundak yang bisa digunakan untuk kegiatan ngariung/berkumpul.
Selain Outbond, di lokasi wisata Riung Gunung nampak beberapa Gazebo, halaman bermain, permainan Anak, dan juga bangku-bangku yang di bangun di tepat di bawah pohon kidamar. Jalan paving block berukuran 2 meter memanjang diantara pepohonan teh dan kidamar.
Riung Gunung terletak di jalan Raya Puncak. Kalau dari arah Jakarta tepatnya di sebelah kiri jalan, sebelum jalan yang bercabang. Pintu gerbang besar bertuliskan Riung Gunung terpampang di gapura masuk. Harga tiket masuk untuk hari biasa Rp. 4ribu, sedang untuk hari minggu Rp. 5 ribu.
Sayang tempat wisata indah yang di kelola oleh Dinas pariwisata Kabupaten Bogor ini masing sepi dari pengunjung. Kurangnya promo dan dan fasilitas pendukung menjadi salah satu penyebab sepinya tempat wisata ini. “ kebijakan satu arah yang di terapkan pihak kepolisian juga menjadi salah satu penyebab sepinya tempat ini” ungka Riden kepada Berita Bogor.
Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, kedepan Riden akan membuat konsep kembali ke wisata alam yang bernuansa etnik Sunda. “kalau seperti ini terus jadi kurang menarik, nanti kami akan konsep menjadi wisata alam yang bernuansa sunda, baik bangunannya, seragam petugas, music dan lain-lainya, semoga dapat restu dari kepala Dinas Pariwisata” papar Riden. (cj)
Editor: Sunyoto
Email: redaksiberitabogor@gmail.com